BAB
PUASA
1. Apakah
yang dimaksud dengan Puasa?
Puasa
artinya menahan diri artinya menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan
puasa ( makan, minum, bersetubuh,dll) mulai dari terbit fajar hingga
terbenamnya matahari.
2. Sebutkan
syarat wajib puasa!
1) Beragama
islam
2) Baligh
3) Berakal
4) Berada
di kampung ( tidak berpergian jauh)
5) Sanggup
untuk berpuasa
3. Sebutkan
Syarat sah puasa!
1) Islam (
tidak murtad)
2) Mumayyiz
( dapat membedakan antara baik dan buruk)
3) Suci
dari haid dan nifas bagi perempuan
4) Berpuasa
pada waktunya ( tidak di hari yang dilarang untuk berpuasa)
4. Sebutkan
Rukun Puasa!
1) Niat
2) Meninggalkan
sesuatu yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari
5. Sebutkan
Hal-hal yang membatalkan Puasa?
1) Masuknya
benda (seperti nasi, air, asap rokok dan sebagainya) ke dalam rongga badan
dengan disengaja.
2) Muntah
dengan disengaja.
3) Bersetubuh.
4) Keluar
mani (Istimna' ) dengan disengaja.
5) Haid
(datang bulan) dan Nifas (melahirkan anak)
6) Hilang
akal (gila atau pingsan).
7) Murtad
(keluar dari agama Islam).
6. Sebutkan
Macam-macam puasa wajib dan jelaskan!
1) Puasa
Ramadhan yaitu Puasa wajib yang dilaksanakan oleh setiap umat islam di bulan
suci Ramadhan.
2) Puasa
Nazar yaitu Puasa wajib yangb harus dilakukan ketika seseorang berjanji puasa
ketika keingininannya terpenuhi. Contoh: Ahmad berjanji puasa jika dia lulus
SMP tahun ini.
3) Puasa
Kafarat yaitu Puasa wajib sebagai pengganti karena berbuka dengan sengaja dalam
bulan suci Ramadhan, bukan karena uzur yang diperbolehkan syara’.
4) Puasa
Qada yaitu Puasa wajib ditunaikan karena berbuka dalam Bulan Ramadhan lantaran
ada uzur syar’i, seperti berpergian jauh, sakit, haid, nifas, atau dengan sebab
lain.
7. Sebutkan
macam-macam puasa sunah!
1) Puasa 6
hari di bulan Syawal selain
hari raya Idul Fitri.
2) Puasa Arafah pada
tanggal 9 Dzulhijah bagi orang-orang yang tidak menunaikan ibadah haji.
3) Puasa
Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijah bagi orang-orang yang tidak menunaikan ibadah
haji.
5) Puasa
Daud (sehari puasa, sehari tidak), bertujuan untuk meneladani puasanya Nabi
Daud As.
6) Puasa
'Asyura (pada bulan muharram), dilakukan pada tanggal 10 Muharram.
7) Puasa 3
hari pada pertengahan bulan (menurut kalender islam)(Yaumul Bidh), tanggal 13,
14, dan 15
8) Puasa Sya'ban (Nisfu
Sya'ban) pada awal pertengahan bulan Sya'ban.
9) Puasa
bulan Haram (Asyhurul Hurum) yaitu bulan Dzulkaidah, Dzulhijjah,
Muharram dan Rajab.
8. Sebutkan
waktu yang diharamkan untuk berpuasa!
1) Puasa
dua hari raya ( Idul Fitri 1Syawal dan Idul Adha 10 Dzulhijjah)
3) Hari syak,
yaitu pada (30 Syaban)
4) Puasa
selamanya
5) Wanita
saat sedang haid atau nifas
6) Puasa
sunnah bagi wanita tanpa izin suaminya
9. Siapaka
sajakah yang tidak wajib qada’ puasa tetapi wajib membayar fidyah?
1) Orang
yang sakit yang tidak ada harapan akan sembuhnya.
2) Orang
tua yang sangat lemah dan tidak kuat lagi berpuasa.
10. Siapa
sajakah yang wajib membayar qada’ puasa?
1) Orang
yang sakit, yang ada harapan untuk sembuh.
2) Orang
yang bepergian jauh (musafir) sedikitnya 81 km.
3) Orang
yang hamil, yang khawatir akan keadaannya atau bayi yang dikandungnya.
4) Orang
yang sedang menyusui anak, yang khawatir akan keadaannya atau anaknya.
5) Orang
yang sedang haid (datang bulan), melahirkan anak dan nifas.
6) Orang
yang batal puasanya dengan suatu hal yang membatalkannya selain bersetubuh.
11. Sebutkan
Tingkatan orang puasa yang dibagi oleh Imam Abu Hamid Al-Ghazali dalam bukunya
Ihya Al-‘Ulumuddin?
1) Puasanya
orang awam (shaum al-'umum): menahan diri dari perkara-perkara yang membatalkan
puasa seperti makan dan minum.
2) Puasanya
orang khusus (shaum al-khusus): Selain menahan diri dari perkara yang
membatalkan puasa juga turut berpuasa dari panca indera dan seluruh badan dari
segala bentuk dosa.
3) Puasanya
orang istimewa, super khusus (shaum khusus al-khusus): Selain menahan diri dari
perkara yang membatalkan puasa dan juga berpuasa dari panca indera dan seluruh
badan dari segala bentuk dosa juga turut berpuasa 'hati nurani', yaitu tidak
memikirkan soal keduniaan.
12. Apakah
arti dari
يَا
أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى
الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Hai orang-orang yang beriman,diwajibkan
atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas umat-umat sebelum kamu, agar
kamu bertakwa.(Q.S Al-Baqarah:183)
13. Apakah arti dari Hadits
تُعْرَضُ
الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى
وَأَنَا صَائِمٌ
Berbagai
amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika
amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.
14. Apakah
hikmah yang kita ambil dari berpuasa?
Untuk
pendidikan/latihan rohani
Mendidik
jiwa agar dapat menguasai diri
Mendidik
nafsu agar tidak senantiasa dimanjakan dan dituruti
Mendidik
jiwa untuk dapat memegang amanat dengan sebaik-baiknya
Mendidik
kesabaran dan ketabahan
Untuk
perbaikan pergaulan
Orang
yang berpuasa akan merasakan segala kesusahan fakir miskin yang banyak
menderita kelaparan dan kekurangan. Dengan demikian akan timbul rasa suka
menolong kepada orang-orang yang menderita.
Untuk
kesehatan
Perlu diingat ibadah puasa
Ramadhan akan membawa faaedah bagi kesehatan rohani dan jasmani kita bila
ditunaikan mengikut panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya
tidaklah seberapa malah mungkin ibadah puasa kita sia-sia saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar